Pegertian Semikonduktor Intrinsik dan Ekstrinsik

  • ngadimin
  • Sep 11, 2021

 Di artikel ini berisi materi Elektro dimana kita akan membahas
Pengertian Semikonduktor Intrisik dan Ekstrinsik yang dijelaskan secara
lengkap

Pegertian Semikonduktor Intrisik dan Ekstrinsik
Pegertian Semikonduktor Intrisik dan Ekstrinsik

tugassains.com – Semikonduktor merupakan bahan yang memiliki sifat
konduktivitas (menghantarkan listrik) diantara isolator (menghambat listrik)
dan konduktor(menghantarkan listrik). Semikonduktor dapat diperoleh dari Atom
dengan jumlah EV elektron Valensi bernilai 4.

Pada umumnya semikonduktor terbuat dari atom dengan elektron valensi 4 seperti
Silikon (Si), Karbon(Ca) dan Germanium (Ge), yang memiliki sifat
semikonduktor.

Semikonduktor ini biasa digunakan pada peralatan Elektronika seperti handphone
dan laptop yang terdapat IC (Integrated Circuit) atau Sirkuit Terintegrasi
yang berukuran kecil dan dibungkus dengan isolator seperti plastik dan
biasanya berwarna hitam dan memiliki kaki-kaki tembaga.

Dan Semikonduktor ini terbagi menjadi dua jenis berdasarkan komposisi bahannya
yaitu Semikonduktor Intrisik dan Semikonduktor Ekstrinsik. 

Pengertian Semikonduktor Intrisik

Apa itu Semikonduktor Intrisik? Semikonduktor Intrisik adalah semikonduktor
dengan bahan penyusun yang masih murni (pure) dan bahan semikonduktor belum
tercampur atau dikotori oleh atom lain.

Semikonduktor Intrisik
Semikonduktor Intrisik

Pada semikonduktor intrisik ini jumlah hole atau lubang didalam ikatan sama
dengan jumlah electon yang terdapat didalamnya.

Semikonduktor Intrisik adalah semikonduktor yang bahan penyusunnya masih
murni.

Pengertian Semikonduktor Ekstrinsik

Sedangkan Semikonduktor Ekstrinsik adalah semikonduktor yang bahan penyusunnya
sudah tercampur oleh atom lain untuk mendapatkan atau meningkatkan sifat
tertentu. Penambahan campuran semikonduktor oleh atom pengotor disebut dengan
Doping.

Penambahan bahan pengotor semikonduktor atau doping dapat menambah sifat pada
semikonduktor yaitu dapat menambah lubang(hole) atau elektron pada
semikonduktor. Dari pemberian doping tersebut Semikonduktor memiliki tipe
yaitu Semikonduktor tipe n dan Semikonduktor tipe p.

Baca Juga Semikonduktor Tipe P dan Tipe N

Pemberian bahan doping dapat diperoleh dari atom yang berasal dari atom yang
berasal dari golongan 3 atau golongan 5 untuk menambahkan lubang/hole ataupun
elektron.

Semikonduktor tipe n merupakan semikonduktor dengan pemberian doping
atau pengotor yang menyebabkan terdapat lebih banyak elektron bebas pada
semikonduktor.

Semikonduktor Ekstrinsik Tipe N
Semikonduktor Ekstrinsik Tipe N

Untuk dapat menjadikan Semikonduktor tipe n kita memerlukan doping atau
pengotor yang berasal dari golongan 5 seperti Phospor(P), Arsen(As) dan
Antimon(Sb). Karena banyaknya elektron pada semikonduktor dibandingkan hole
menyebabkan semikonduktor bertipe Negatif.

Pada semikonduktor tipe p terdapat lubang/hole yang kosong atau
jumlahnya lebih banyak dibandingkan dengan jumlah electron.

Semikonduktor Ekstrinsik Tipe P
Semikonduktor Ekstrinsik Tipe P

Semikonduktor tipe p dilakukan dengan penambahan doping dari golongan 3
seperti Boron(B), Galium (Ga) dan Aluminium(Al). Sehingga terdapat lubang/hole
pada ikatan antar atom yang menyebabkan semikonduktor menjadi positif karena
kekurangan elektron.

Semikonduktor Ekstrinsik adalah semikonduktor dengan bahan penyusunnya sudah
dikotori atau di beri doping untuk menambah lubang/hole atau electron.

Baca Juga Semikonduktor Tipe P dan Tipe N

Sekian terima kasih semoga bermanfaat dan jangan lupa bagikan. 

Related Post :