Cara Membuat Tabel Distribusi Frekuensi Data Berkelompok

  • ngadimin
  • Nov 08, 2021

Bagaimana Cara Membuat Tabel Frekuensi Data Berkelompok? Di artikel ini
kita akan belajar mengubah data acak yang ada menjadi dalam bentuk Tabel
Distribusi Frekuensi Data berkelompok

Cara Membuat Tabel Distribusi Frekuensi Data Berkelompok
Cara Membuat Tabel Distribusi Frekuensi Data Berkelompok

tugassains.com – Ketika mempelajari matematika statistika kita
akan menemui data berkelompok, pertanyaan yang sering terlintas di pikiran
yaitu bagaimana tabel pada data berkelompok disusun? Mari kita bahas bagaimana
caranya.

Baca Juga Pengertian, Rumus dan Contoh Soal Ragam Varians

Pengertian Tabel Distribusi Frekuensi

Tabel Distribusi Frekuensi adalah penyajian data berkelompok berupa tabel
dengan kolom dan baris yang berisi interval data dengan frekuensi dari data
berkelompok yang sebelumnya telah dihitung sedemikian rupa dari data acak.

Kegunaan dari penyusunan Tabel Distribusi Frekuensi sendiri yaitu mengubah
data berkelompok dari yang sebelumnya angka acak menjadi sebuah tabel berisi
data dengan interval dan frekuensinya.

Dan kita akan membagikan bagaimana cara menyajikan serta membuat Tabel
Distribusi Frekuensi Data Berkelompok dari data acak.

Langkah-langkah Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

Bagian-bagian dalam Tabel Distribusi Frekuensi
Bagian-bagian dalam Tabel Distribusi Frekuensi

Diketahui sebuah data nilai ujian siswa penerimaan sekolah mengah atas dalam
bentuk acak, ubahlah dalam bentuk tabel distribusi frekuensi.

71  82  48  75  75  89  82  57 
57  68
72  75  88  89  62  75 
64  88  68  68
80  71  74  65 
75  71  79  80  81  84

Untuk dapat mengubah data acak tersebut menjadi dalam bentuk tabel distribusi
frekuensi lakukan langkah berikut:

1. Menentuan Jangkauan

Banyak Data(n): 30
Data terbesar: 89
Data terkecil: 48

Hitung besar jangkauan data dengan rumus berikut:

Jangkauan = data terbesar – data terkecil
Jangkauan = 89 – 48
Jangkauan
= 41

2. Menentukan Banyak Kelas

Banyak kelas dalam suatu tabel distribusi frekuensi dapat dihitung dengan
rumus berikut dengan n adalah banyak data acak.

Banyak Kelas (k) = 1 + 3,3 log n
Banyak Kelas (k) = 1 + 3,3 log 30
Banyak
Kelas (k) = 1 + 3,3 × 1,48
Banyak Kelas (k) = 1 + 4,8
Banyak
Kelas (k) = 5,8

Lakukan pembulatan menjadi 6.

3. Menentukan Panjang Kelas

Panjang Kelas adalah interval nilai yang ada dalam satu kelas, panjang kelas
dapat dihitung dengan:

Panjang Kelas (p) = Jangkauan/Banyak Kelas
Panjang Kelas (p) = 41/6
Panjang
Kelas (p) = 6,83

Pada Panjang Kelas lakukan pembulatan ke atas sehingga menjadi 7.

4. Menentukan Interval Kelas

Ini adalah langkah terakhir sebelum data diubah dalam bentuk tabel, interval
kelas pada umumnya di hitung di setiap kelas pada tabel distribusi frekuensi.

  1. Interval Kelas Pertama
  2. Kita dapat menghitung dengan cara berikut:
    Batas bawah(Bb) =  data
    terkecil = 48
    Batas Atas (Ba) = Batas bawah + (p – 1)
                      = 48 + (7 – 1)
          
               = 48 + 6
     
                   
    = 54

  3. Interval Kelas Kedua
  4. Kita dapat menghitung dengan cara berikut:
    Batas bawah(Bb) = 
    batas atas sebelumnya + 1
                                = 54 + 1
          
                   
         = 55
    Batas Atas (Ba) = Batas bawah + (p – 1)
                      = 55 + (7 – 1)
          
               = 55 + 6
     
                   
    = 61

Dengan menggunakan cara yang sama di peroleh:

Interval Kelas Ketiga     = 62 – 68
Interval Kelas Keempat
= 69 – 75
Interval Kelas Kelima    = 76 – 82
Interval
Kelas Keenam  = 83 – 89

Kemudian buat tabel data distribusi dan masukkan data acak yang ada tersebut
kedalam tabel distribusi dengan bantuan turus.

Cara Membuat Tabel Distribusi Frekuensi

Setelah turus dihilangkan diperoleh data dalam bentuk tabel distribusi
frekuensi.

Tabel Distribusi Frekuensi Data Berkelompok

Bagaimana mudah kan untuk mengubah data yang masih dalam bentuk acak kedalam
bentuk tabel distribusi frekuensi pada data berkelompok.

Lakukan perhitungan secara teliti, cepat saja belum tentu benar dalam
matematika.

Baca Juga Pengertian, Rumus dan Contoh Soal Simpangan Rata-rata

Semoga bermanfaat jangan lupa bagikan, jika ada yang ingin ditanyakan silahkan
bertanya dikolom komentar terima kasih.

Related Post :