Di artikel ini kita akan belajar dan membahas mengenai Perbedaan Transformator Step Up dan Step Down
yang dijelaskan secara lengkap dan mudah dipahami
Perbedaan Transformator Step Up dan Step Down |
tugassains.com – Transformator atau Trafo merupakan komponen
elektronika yang memiliki fungsi sebagai penaik(Step Up) atau penurun(Step
Down) tegangan listrik.
Transformator (Trafo) |
Trafo sendiri tersusun atas dua buah jenis lilitan yaitu primer dan sekunder
yang di lilit pada inti kumparan yang sama yang menghasilkan fluks medan
elektromagnetik pada inti besi.
Dimana pada lilitan primer berperan mengubah tegangan menjadi medan
elektromagnetik yang nantinya oleh lilitan sekunder medan eektromagnetik pada
inti besi diubah kembali menjadi listrik.
Komponen Transformator |
Keterangan:
Vs = Tegangan Sekunder Keluar/Output
(Volt)
Vp = Tegangan Primer Masuk/Input (Volt)
Is =
Kuat Arus Sekunder Keluar/Output (Ampere)
Ip = Kuat Arus
Primer Masuk/Input (Ampere)
Ns = Lilitan Sekunder
Keluar/Output
Np = Lilitan Primer Masuk/Input
Lilitan primer merupakan kumparan tembaga tempat masuknya tegangan dan
kuat arus input ke transformator, sedangkan lilitan sekunder merupakan
kumparan tembaga tempat keluaran teganan dari transformator.
Baca Juga Rumus dan Contoh Soal Transformator
Perbedaan Trafo Step Up dan Step Down
Ciri Trafo Step Up
Pada trafo step up memiliki ciri khusus yang dapat membedakannya dengan trafo
stepdown yaitu:
-
Lilitan Primer < Lilitan Sekunder (Np <
Ns) - Tegangan Input < Tegangan Output(Vp < Vs)
- Kuat Arus Input > Kuat Arus Output(Ip > Is)
Pada Trafo Step Up jumlah lilitan Primer(input/masuk) lebih sedikit
dibandingkan dengan jumlah lilitan Sekunder(Output/keluar) hal tersebut
merupakan syarat agar tegangan output/keluaran memiliki nilai yang lebih
besar.
Besar Tegangan Primer(input/masuk) kurang dari besar Tegangan
Sekunder(Output/keluar) merupakan salah satu syarat utama trafo step up
yaitu yang berperan sebagai penaik tegangan listrik.
Kuat Arus Primer(input/masuk) pada trafo step up lebih besar
dibandingkan dengan kuat arus Sekunder(Output/keluar) itu disebabkan oleh
tetapan daya yang bekerja antara masuk dan keluar.
Karena pada trafo step up tegangan yang semula kecil diubah menjadi besar
akan memakan arus input yang menyebabkan kuat arus output bernilai lebih
kecil.
Ciri Trafo Step Down
Pada trafo step down memiliki ciri yang berbalik dengan dengan rafo step up,
berikut adalah coro trafo step down:
- Lilitan Primer > Lilitan Sekunder (Np > Ns)
- Tegangan Input > Tegangan Output(Vp > Vs)
- Kuat Arus Input < Kuat Arus Output(Ip < Is)
Jumlah lilitan Primer pada trafo step down memiliki jumlah yang lebih banyak
dibandingkan dengan trafo step down.
Karena syarat utama agar nilai tegangan sekunder/output lebih kecil
dibandingkan dengan tegangan primer/input jumlah lilitan primer harus lebih
banyak dari sekunder.
Besar Tegangan Primer(input/masuk) lebih besar dari Tegangan
Sekunder(Output/keluar) merupakan salah satu syarat utama trafo step down
yaitu yang berperan sebagai penaik tegangan listrik.
Kuat Arus Primer(input/masuk) pada trafo step down lebih kecil
dibandingkan dengan kuat arus Sekunder(Output/keluar) itu disebabkan oleh
tetapan daya yang bekerja antara masuk dan keluar.
Pada trafo step down tegangan yang semula bernilai besar diubah menjadi
kecil menyebabkan kuat arus output menjadi lebih besar dibandingkan dengan
kuat arus input.
Baca Juga Penerapan Transformator dalam Kehidupan Sehari-hari
Semoga bermanfaat jika ada hal yang ingin ditanyakan silahkan bertanya pada
kolom komentar dan jangan lupa bagikan, terima kasih.