Besaran Skalar dan Besaran Vektor dalam Fisika

  • ngadimin
  • Mar 01, 2022

Besaran Skalar dan Besaran Vektor dalam Fisika
Besaran Skalar dan Besaran Vektor dalam Fisika

tugassains.com – Dalam belajar ilmu Fisika kita akan menemukan Besaran
Skalar dan Besaran Vektor yang mana digunakan dalam pengukuran serta
perhitungan.

Besaran Skalar dan Besaran Vektor merupakan dua besaran yang berbeda, Apa itu
Besaran Skalar? dan Apa itu Besaran Vektor? serta Contoh dari Besaran Skalar
dan Besaran Vektor.

Yang mana itu semua akan kita bahas dan pelajari bersama secara mudah dan
jelas agar dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran.

Besaran Skalar

Pengertian Besaran Skalar

Besaran Skalar adalah nilai besaran didalam Fisika yang tidak terpengaruh oleh
ruang dan arah perubahan berbasis vektor.

Besaran Skalar
Besaran Skalar

Pada intinya besaran skalar merupakan nilai besaran yang tidak memiliki arah,
seperti kecepatan mobil yaitu 45km/jam.

Kecepatan mobil tersebut dapat kita golongkan sebagai besaran skalar karena
kecepatan tersebut tidak memiliki arah gerak.

Contoh Besaran Skalar

Terdapat banyak Contoh Besaran Skalar disekitar kita yaitu setiap besaran yang
tidak memiliki arah, yang mana telah kita sebutkan berikut:

  1. Volume Bangun Ruang.
  2. Luas Bangun Datar.
  3. Kecepatan.
  4. Percepatan Gerak.
  5. Suhu/Temperatur.
  6. Jarak
  7. dan besaran-besaran lain yang tidak memiliki arah.

Cara Menyatakan Besaran Skalar

Untuk menyatakan besaran skalar tidak memerlukan perhatian khusus, kita hanya
perlu menyatakan sesuai dengan nilai pada besaran skalar, seperti berikut:

  1. Volume tabung tersebut sebessar 1.400cm3.
  2. Luas papan tulis tersebut 6m2.
  3. Mangga tersebut memiliki berat 6kg.
  4. Massa jenis air yaitu 1.000kg/m3.

Besaran Vektor

Pengertian Besaran Vektor

Besaran Vektor berbeda dengan Besaran Skalar, Besaran Vektor adalah besaran
Fisika yang memiliki arah dan terpengaruh oleh ruang vektor.

Besaran Vektor
Besaran Vektor

Besaran Vektor selalu terdapat arah gerak seperti pada perpindahan, misalnya
perpindahan berjalan 20 langkah ke arah selatan.

Perpindahan 20 langkah ke arah selatan tersebut merupakan jenis besaran vektor
karena terdapat arah gerak yang ditunjukkan.

Contoh Besaran Vektor

Berikut merupakan contoh-contoh dari Besaran Vektor yang memiliki arah dan
pengaruh oleh ruang vektor:

  1. Gravitasi.
  2. Perpindahan.
  3. Percepatan
  4. Gaya Normal.
  5. Torsi
  6. Momentum.
  7. Segala besara-besaran yang memiliki arah.

Cara Menyatakan Besaran Vektor

Untuk dapat menyetakan besaran vektor kita perlu memerhatikan arah dan
pengaruh ruang vektor pada besaran tersebut, seperti berikut:

  1. Budi berjalan 40 meter kearah utara.
  2. Mobil itu bergerak dengan kecepatan 40km/jam ke arah barat.
  3. Rudi mendorong meja dengan gaya 50 N ke arah selatan.

Kesimpulan

Besaran Skalar merupakan Besaran yang tidak memiliki arah sedangkan Besaran
Vektor adalah besaran yang memiliki arah dan terpengaruh oleh ruang vektor.

Jika ada yang ingin ditanyakan terkait materi
Besaran Skalar dan Besaran Vektor dalam Fisika dapat kalian
tanyakan melalui kolom komentar.

Jangan lupa bagikan terima kasih, Semoga bermanfaat.

Post Terkait :